Panduan Cara Menanam Mangga Alpukat Di Pekarangan – Sobat Kebun, sekarang ada tred terbaru bagi kalangan pecinta tanaman buah yaitu menanam mangga alpukat. Walaupun mangga ini adalah jenis mangga gadung telah lama dikembangkan di Indonesia. Tepatnya mangga alpukat telah dikembangkan sejak tahun 1994 serta sudah menjadi buah khas dari Kab. Pasuruan. Bahkan pada tahun 2013 mangga alpukat mendapatkan nobel bergengsi dalam lomba Agribisnis Hortikultura Tanaman Buah Mangga Tingkat Nasional.
Menanam mangga alpukat menjadi trend baru dikalangan pecinta tanaman buah meskipun mangga yang merupakan jenis mangga gadung ini telah telah lama dikembangkan di Indonesia. Sejak tahun 1994 mangga alpukat mulai di kembangkan dan menjadi buah khas dari kabupaten Pasuruan. Bahkan pada tahun 2013 mangga alpukat mendapatkan penghargaan bergengsi dalam lomba Agribisnis Hortikultura Tanaman Buah Mangga Tingkat Nasional.
Panduan Cara Menanam Mangga Alpukat Di Pekarangan
Dengan nama Mangga Alpukat yang memiliki nama latin Mangifera indica, berasal dari daerah Pasuruan Jawa Timur. Mangga alpukat merupakan hasil okulasi yang mana ideal tumbuh pada dataran rendah dengan ketinggian 500 Mdpl.
Suhu yang dibutuhkan secara optimal yakni dengan daerah yang memiliki iklim tropis dengan suhu udara panas. Hal ini menjadikan mangga alpukat membutuhkan paparan sinar matahari secara langsung sepangjang harinya. Adapun masa produktif dari mangga alpukat dapat berbuah yakni 2 sampai 3 tahun.
Mangga alpukat mempunyai perbedaan dari jenis mangga gadung lainnya yaitu mangga alpukat lebi lembut dan halus juga bijinya lebih mudah terlepas. Agar dapat menikmatinya Anda hanya perlu untuk memutar pada bagian biji dan Anda dapat menikmati mangga alpukat layaknya seperti menikmati alpukat.
Disamping unik akan rasanya mangga alpukat mempunyai kadungan vitamin C yang tinggi dan menyegarkan. Hal ini yang menjadikan buah mangga alpukat sangat disukai dan digemari bahkan banyak yang mencarinya. Walaupin banyak di jual diberbagai pasar, harga mangga alpukat dibandrol lebih tinggi dibandingkan mangga lainnya.
Tentu hal ini bila berlangsung secara terus menerus akan mengakibatkan pemborosan pada uang belanja. Anda dapat mengatisipasinya dengan menanam sendiri mangga alpukat pada perkarangan rumah. Dengan berigut Anda dapat menikmati pada tiap musim panen tanpa perlu lagi takut akan kehabisan dan dapat dijual sendiri.
Cara Menanam Mangga Alpukat
Bila Anda tertaik untuk budidaya tanaman mangga alpukat, Anda dapat mengikuti beberapa langkah sebagai berikut:
Memilih Bibit Mangga Alpukat Berkualitas
Buah mangga alpukat adalah salah satu jenis buah tahuna yang akan berbuah setidaknya 1 sampai 2 kali pada tiap tahunnya. Walaupun bisa di tanam secara langsung menggunakan biji, namun agar dapat mencapai masa panen memerlukan waktu yang lama.
Maka akan lebih efektif dalam menanam mangga alpukat dengan menggunakan metode cangkok atau stek. Berikut ini beberapa langkah dalam memilih bibit mangga alpukat yang berkualitas, antara lain:
- Anda dapat memilih bibit yang bersertifikat dari klonal 21 serta pastikan bahwa bibit yang yang Anda beli mangga alpukat asli;
- Pastikan Anda memeriksa setiap bagian tanaman mangga alpukat mulai dari batang, daun, ranting dan cabangnya;
- Pastikan bahwa bibit telah mencapai usia minimal 6 bulan sampai 1 tahun;
- Terlebih dahulu periksa tanaman agar tidak terdapat penyakit atau hama.
Setalah Anda menemukan bibitk yang sekira cocok bagi Anda, dapat Anda rawat terlebih dahulu dengan cara rutin menyiraminya. Jangan terlebih dahulu memindahkan tanaman pada tempat terbuka sebab bisa menyebabkan tanaman menjadi stres dan akan sulit untuk beradaptasi.
Kemudian bila bibit telah menunjukkan perkembangan pertumbuhan dengan baik, baru Anda dapat melakukan tahapan selanjutnya yaitu menanam bibit mangga alpukat di pekarangan rumah Anda.
Menyiapkan Lahan Tanam
Sama halnya pohon mangga pada umumnya, batang mangga alpukat bisa terus tumbuh membesar dan meninggi. Hal ini tentu menjadi alasan Anda untuk menentukan lokasi mana dalam menanam mangga alpukat di pekarangan rumah Anda. Pilihlah lokasi yang strategis, adapun cara menanam mangga alpukat sebagai berikut:
- Pilihlah lokasi tanam yang tidak menggangu jalan serta menarik perhatian orang lewat;
- Buatlah lubang dengan kedalam 50 x 50 x 50 cm serta tinggi lubang menyesuaikan dengan ketinggian bibit mangga alpukat;
- Setelah lubang siap, Anda berikan pupuk kandang atau kompos dan diamkan selama 1 minggu;
- Setelah 1 minggu Anda dapat melakukan penanaman bibit mangga alpukat pada pagi hari;
- Buka plastik polybag secara hati-hati agar tidak merusak akarnya;
- Masukan kembali tanah galian sebelumnya dan ratakan semua bagian yang akan tertanam;
- Saat sore hari Anda dapat melakukan penyiraman secukupnya, hindari tergenangnya air.
Perawatan dan Pemeliharaan Rutin
Pada tahap krusial disetiap budidaya tanaman merupakan fase pemeliharaan dan perawatan. Dengan tidak sesuainya perawatan dan pemeliharaan akan berdampak pada kegagalan panen bahkan dapat membuat tanaman tidak bisa bertahan hidup. Pada setiap tanaman buah tentu mempunyai cara perawatan yang cukup berbeda menyesuaikan jenis tanaman.
Umumnya menanam mangga lapukat tidak memerlukan perawatan yang sulit, Anda dapat melakukan perawatan dengan cara sebagai berikut:
- Lakukan penyiraman secara rutin menyesuaikan dengan kondisi cuaca. Bila pada saat cuaca panas Anda dapat meningkatkan intensitas penyiraman dan begitu juga sebaliknya.
- Pemberian pupuk NPK pada fase pertumbuhan tanaman, dimana hal ini berguna agar dapat merangsang masa pertumbuhan daun dan batang.
- Pemberian pupuk KCL berguna untuk merangsang dalam proses pembungaan atau bisa memberi tambahan hormon atonik dengan konsentrasi 5 gram per liter dengan cara disemprotkan.
- Anda dapat melakukan pemangkasan pada cabang dan dahan yang berfungsi mengurangi proses penguapan dan mempercepatperoses pembungaan.
- Anda juga perlu memperhatikan untuk melakukan penjarakan buah supaya tanaman mangga alpukat dapat menghasilkan buah yang berkualitas baik dan besar.
Penanggulangan Hama dan Penyakit
Hama dan penyakit yang menyerang pada tanaman akan mengakibatkan dampak buruk pada pertumbuhan tanaman. Bahkan akan menyebabkan kematian pada tanaman bila tidak segera dicegah. Berikut ini beberapa cara untuk mencega hama dan penyakit pada tanaman mangga alpukat, antara lain:
- Pada fase awal pembuahan jangan lupa menyemprotkan larutan pestisida konsentrasi 15g/l untuk menghindari serangan lalat buah;
- Lakukan pembungkusan buah pada saat buah tanaman telah berukuran sebesar kepalan tangan;
- Gunakan kertas bekas semen atau plastik sebagai pembungkus;
- Saat setelah pemangkasan jangan lupa berikan penyemprotan fungisida 10g/l, bekas dahan yang dipangkas sangat rentan terserang jamur.
Panen Mangga Alpukat
Bagi Anda yang menanam mangga alpukat mulai dari bibit cangkok dapat memanennya bila umur mangga telah mencapai 3 tahun. Namun panen akan lebih lama bila Anda memakai bibit menggunakan biji, dengan kirasan waktu panen 4 sampai 5 tahun.
Demikian penjelasan mengenai Panduan Cara Menanam Mangga Alpukat Di Pekarangan, semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan Anda.