Hidroponik Adalah : Pengertian, Kelebihan, Kekurangan Dan Tata Cara – Pada kesempatan ini Kebun.co.id akan membahas tentang Hidroponik Adalah.
Yang mana dalam pembahasan kali ini menjelaskan Hidroponik Adalah bagi pemula dengan secara singkat dan jelas. Untuk lebih jelasnya simak artikel tentang Hidroponik Adalah berikut ini.
Hidroponik Adalah : Pengertian, Kelebihan, Kekurangan Dan Tata Cara
Hidroponik adalah solusi untuk masalah luas lahan pertanian yang semakin menyempit. Dengan bertambahnya populasi pangan kita membutuhkan lahan pertanian yang bertambah karena merupakan sumber utama produksi pangan.
Pemecahan yang di ambil merupakan Salah satunya tata cara bercocok tanam hidroponik.
Tata cara ini telah mulai banyak dicoba oleh warga buat mengimbangi kebutuhan bahan pangan yang terus menjadi meningkat sedangkan lahan pertanian yang terus menjadi menyempit.
Hidroponik ialah metode bercocok tanam yang memakai air. Tata cara ini sesuai perkotaan yang rata – rata zona pekarangan rumah yang telah dominan tertutup.
Tidak hanya memberikan dampak hijau menyegarkan, kita dapat memetik hasilnya buat di mengkonsumsi tiap hari.
Pengertian Hidroponik
Hidroponik (hydroponics) Ialah metode bercocok tanam tanpa memakai tanah sebagai media tanamnya. Tanah merupakan sumber daya alam utama yang terdapat di planet bumi dan ialah kunci kerberhasilan makhluk hidup.
Pengertian Tanah merupakan susunan tipis kulit bumi yang terletak sangat luar. Tanah terjadi sebab hasil pelapukan ataupun erosi batuan induk (anorganik) yang bercampur dengan bahan organik.
Secara awam diketahui sebagai “bercocok tanam tanpa tanah”. Awal mulanya para periset yang Berupaya air sebagai media tanam dengan tujuan uji coba bercocok tanam tanpa tanah.
Uji coba tersebut nyatanya sukses. Sehabis itu, media air ditukar dengan media yang lebih instan, efektif serta lebih produktif. Metode kedua ini lebih menemukan sambutan dibanding metode yang cuma memakai media air.
Oleh karenanya, pada pertumbuhan berikutnya, metode itu disebut hidroponik. Tata cara ini setelah itu dibesarkan secara komersial.
Secara Etimologi
Dalam bahasa inggris hidroponik (hydroponic) yang berasal dari kata Yunani ialah hydro yang memiliki makna air serta ponos yang maksudnya daya.
Hidroponik pula diketahui dengan soilless culture ataupun dengan makna budidaya tanpa tanah. Jadi hidroponik berarti budidaya tumbuhan yang menggunakan air dengan tidak mengenakan tanah buat media tanamnya.
Kelebihan serta Kekurangan Sistem Hidroponik
Sebagaimana hal – hal yang lain, aplikasi serta pengaplikasian sistem hidroponik pastinya pula mempunyai kelebihan serta kekurangan.
Bagian ini hendak mangulas keduanya. Perihal ini perlu kalian tahu buat bekal saat sebelum kalian memutuskan buat bertani dengan sistem hidroponik.
Kelebihan
Pertama, kita hendak mulai bahas dari kelebihannya. Berikut ini merupakan sebagian kelebihan hidroponik yang dapat kita pelajari, ialah:
- Keberhasilan tumbuhan buat berkembang serta tumbuh lebih terjamin
- Instan dalam melakukan perawatan
- Konsumsi pupuk lebih hemat (efesien)
- Tumbuhan yang rusak lebih gampang diganti
- Tidak memerlukan tenaga kerja agresif yang banyak
- Proses penanaman memiliki standarisasi
- Tumbuhan hendak terpelihara kebersihannya
- Hasil penciptaan lebih kontinu serta lebih tinggi
- Harga jual tumbuhan hidroponik lebih besar dibanding non-hidroponik
- Sebagian tumbuhan bisa dibudidayakan di luar masa (yang pada biasanya dicoba oleh petani yang memakai media tanah)
- Resiko yang dipunyai kecil, buat bisa terserang erosi, kebanjiran ataupun kekeringan
- Bisa dibudidayakan di lahan kecil, semacam atap rumah ataupun taman yang kecil (Roidah, 2014)
- Tumbuhan bisa timbul di tempat yang tidak seharusnya
Kekurangan
Selanjutnya merupakan kekurangan dari sistem hidroponik yang dapat jadi pertimbangan serta kita siasati dikala kita mengawalinya. Berikut ini merupakan kekurangannya:
- Investasi awal yang mahal
- Memerlukan kemampuan khusus buat menimbang serta meramu bahan kimia
- Ketersediaan serta pemeliharaan fitur hidroponik lumayan sulit
- Memerlukan ketelitian ekstra, perihal ini dilakukan sebab kandungan nutrisi tumbuhan hidroponik perlu dicermati secara ekstra
- Pada kultur substrat, kapasitas memegang air dalam media substrat lebih kecil daripada media tanah, sehingga hendak menimbulkan pelayuan tumbuhan yang kilat serta tekanan pikiran yang sungguh – sungguh.
Substrat ialah metode hidroponik yang berikan air serta nutrisi dalam wujud tetesan.
Tetesan pas diberikan pada wilayah perakaran tumbuhan supaya tumbuhan bisa langsung meresap air serta nutrisi. Seperti itu kelebihan serta kekurangannya.
Tata cara Metode Penanaman Hidroponik
Tata cara Dasar
Hidroponik memiliki penertian secara bebas metode ataupun cara dalam bercocok tanam dengan menonjolkan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi pada tumbuhan, ataupun dalam uraian kita bercocok tanam tanpa mengenakan media tanah.
Dari pengertian tersebut bisa kita amati kalau terdapatnya metode bertanam secara hidroponik dimulai dengan terus menjadi tingginya atensi manusia terhadap kebutuhan pupuk untuk tumbuhan.
Tumbuhan dimanapun hendak senantiasa berkembang bila nutrisi (faktor hara) yang di butuhkan senantiasa tercukupi.
Dalam perihal tersebut guna sabar ialah sebagai penyangga tumbuhan dan air yang terdapat yakni pelarut nutrisi, serta berikutnya bisa diserap oleh tumbuhan.
Pola pikir seperti itu yang pada kesimpulannya melahirkan metode bertanam dengan hidroponik, dimana yang ditekankan yakni pemenuhan kebutuhan pada nutrisi tumbuhan.
Metode hidroponik
Metode hidroponik banyak dicoba dengan skala yang kecil buat hobi di golongan warga di Indonesia.
Dalam pemilihan jenis tumbuhan yang hendak dibudidayakan dalam skala usaha komersial haruslah lebih dicermati, karena tidak seluruh hasil pertanian mempunyai nilai yang murah.
Jenis tumbuhan yang mempunyai nilai murah yang lumayan besar sebagai budidaya hidroponik ialah:
- Paprika
- Tomat
- Timun Jepang
- Melon
- Terong Jepang
- Selada
Tahapan Metode menanam hidroponik
Penyemaian Benih Tanaman
Saat sebelum di tanam memakai media tanam, bibit disemaikan terlebih dulu dengan tray ataupun wadah semai.
Pakai bibit yang tingkatan pertumbuhannya menggapai 80%. Sehabis benih telah berkembang serta cukup usia, barulah dipindahkan ke media tanam.
Mempersiapkan Media Tanam
Tipe media tanam yang dapat digunakan buat tumbuhan hidroponik sangat banyak. Media tersebut dapat didapatkannya dengan metode membeli di toko pertanian.
Buatlah kombinasi dari sekam bakar serta pasir kerikil, ataupun kombinasi rockwool serta pasir kerikil. Kemudian taruh media tanam yang sudah terbuat pada wadah yang hendak digunakan buat menanam.
Dapat memakai botol sisa, pipa paralon ataupun media lain yang ada di dekat tempat tingga Kamu.
Pemberian Nutrisi
Pemberian nutrisi sangatlah penting. Sebab menanam tanpa memakai tanah, membuat cadangan santapan buat tumbuhan sangat terbatas.
Nutrisi yang diberikan umumnya berbentuk nutrisi cair, sehingga gampang diserap oleh tumbuhan. Metode pemberian nutris dapat dicoba dengan metode di siram manual tiap pagi ataupun sore hari.
Perawatan tanaman
Perawatan pada sistem hidropinik pada dasarnya tidak berbeda jauh dengan perawatan pada penanaman sistem konvensional semacam pemangkasan, pembersihan gulma, penyemprotan pupuk daun.
Demikian penjelasan kami tentang Hidroponik Adalah dari kebun.co.id, semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan Anda.