Cara Pemupukan Kelengkeng Agar Berbuah Lebat – Pada kesempatan ini Kebun.co.id akan membahas tentang Pemupukan Klengkeng. Yang mana dalam pembahasan kali ini menjelaskan cara pemupukan pohon klengkeng dengan menggunakan garam agar berbuah lebat dengan secara singkat dan jelas. Untuk lebih jelasnya silahkan simak cara pemupukan klengkeng pada artikel dibawah ini.
Cara Pemupukan Kelengkeng Agar Berbuah Lebat
Supaya Anda dapat tanaman kelengkeng dengan buah yang lebat dan subur ada berbagai macam cara yang bisa digunakan. Diantaranya yaitu dengan cara pemupukan kelengkeng menggunakan garam.
Buah kelengkeng merupakan salah satu jenis tanaman buah yang paling sering dibudidyakan dan juga diminati oleh berbagai kalangan. Sayangnya banyak dari pembudidaya yang mempunyai pohon kelengkeng tadi jarang berbuah sehingga membutuhkan cara dengan pemupukan kelengkeng dengan menggunakan garam.
Dalam hal ini tak hanya pada pemupukan saja namun kelengkeng juga harus ditanam sesuai dengan varietas. Seperti penanaman kelengkeng jantan yang seharusnya dipasangkan dengan kelengkeng betina supaya menghasilkan pembuahan serta menadapatkan panen yang melimpah.
Oleh sebab itu salah satu adalah menggunakan cara pemupukan kelengkeng menggunakan garam agar tanaman yang dihasilkan bisa tumbuh dengan subur dan berbuah lebat. Perlu diperhatikan beberapa hal berikut ini:
1. Kenali Pertumbuhan Tanaman Kelengkeng
Langkah awal agar dapat menghasilkan tanaman kelengkeng ini berbuah lebat yaitu dengan cara menetukan tingkat pertumbuhan dari tanaman tersebut. Jadi Anda juga perlu memperhatikan pada perkembangan dari batang tanaman kelengkeng yang dapat tumbuh dengan baik dan melihat kualitas daun serta serangan hama dan penyakit.
2. Perawatan Fisik
Dalam tahap perawatan untuk pemupukan atau pembuahan, Anda perlu melakukan perawatan fisik terlebih dahulu pada pohon kelengkeng ini. Sama halnya seperti pemupukan pada tanaman lainnya, Anda perlu tanaman yang terawat terlebih dahulu.
Oleh sebab itu dari banyaknya varietas dalam tanaman kelengkeng, Anda harus bisa mengetahui cara perawatan dan mengenali jenis varietasnya. Karena, ada beberapa varietas yang memerlukan perawatan khusus dan unik dalam proses perawatannya.
Ada beberapa cara dalam perawatan fisik Anda lakukan beberapa hal sebagai berikut:
- Kikislah pada bagian kambiun yang biasanya ditemukan pada bagian batang utama tanaman kelengkeng
- Hal ini merupakan salah satu metode yang paling hemat dan prektis untuk dilakukan tanpa perlu biaya perawatan seperti halnya perawatan kimia
- jika perawatan fisik sudah selesai, maka selanjutnya lakukanlah perawatan secara kimia.
3. Perawatan Secara Kimia
Agar tanaman kelenkeng dapat tumbuh secara optimal maka Anda juga perlu melakukan perawatan secara kimia juga diperlukan. Dibawah ini merupakan beberapa cara dalam proses melakukan perawatan kimia, diantaranya yaitu:
Penyuntikkan bahan kimia ditentukan pada tanaman lengkeng yang sudah tumbuh besar dan tidak sudah tidak mungkin lagi menggunakan perawatan kimia dengan cara disemprot.
lakukan pendorongan pada bagian bawah tanah lebih tepatnya di daerah perakaran tanaman kelengkeng.
Anda juga bisa melakukannya dengan cara penyemprotan dari bahan kimia untuk menyuburkan tanaman kelengkeng tersebut.
Namun, perawatan secara kimia ini alangkah baiknya Anda lakukan di musim yang tidak banyak terjadi hujan. Yang mana hujan tersebut dapat membuang senyawa kimia yang belum terserap oleh akar tanaman lengkeng tersebut sehingga perawatan menjadi tidak optimal.
4. Waktu Pemupukan
Langkah selanjutnya yaitu pemupukan, waktu pemupukan untuk tanaman kelengkeng yang menggunakan garam, hal ini dapat dilakukan sebagai berikut :
- Lakukan pemupukan setelah tanaman sudha berumur 4 – 6 bulan
- Lakukan pemupukan ulang setiap 2 kali dalam setahun
- Lakukan penggemburan pada tanah di sekelilih area batang tanaman kelengkeng agar dapat memudahkan penyerapan pupuk menggunakan garam tersebut.
- Gunakan dosis yang benar, Anda bisa menggunakan dosissebanyak 1 ons per batang tanaman kelengkeng dewasa untuk hasil yang lebih maksimal.
5. Perawatan dan Penyiraman Setelah Pemupukan
Tak hanya pemupukan ada hal yang lebih penting lainnya yaitu perawan dan penyiraman setelah melakukan pemupukan. Karena, dengan adanya perawatan tentu akan membuat perkembangan buah kelengkeng ini menjadi baik dan penyiraman dilakukan supaya kebutuhan air pada tanaman kelengkeng dapat tercukupi. Adapun tata caranya sebagai berikut :
- Anda perlu melakukan penyiram terhadap tanaman secara teratur jika tidak sedang dalam musim penghujan. Lakukan pengecekan pada media tanam jangan sampai kekeringan serta jangan pula terlalu basah.
- Lakukan pemotongan pad cabang pohon apabila daun dan ranting yang tumbuh sudah terlalu lebat. Usahakan untuk pembungaan terjadi secara optimal
- Cabut semua umput liar yang tumbuh diantara pohon lengkeng tersebut, sebab rumput liar dapat mengambil unsur nutrisi pada tanah.
Demikian penjelasan tentang Cara Pemupukan Kelengkeng Agar Berbuah Lebat, semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan Anda.